“ Dan carilah apa yang telah dianugerahkan kepadamu (kebahagiaan) di negeri akhirat,dan janganlah kamu melupakan kebahagiaanmu dari (kenikmatan) duniawi, dan berbaiklah kepada orang lain sebagaimana Allah berbuat baik kepadamu,dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi,sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan di bumi “( Al Qasas : 77)
Alhamdulilah telah terselenggara
kegiatan bakti sosial “sepuluh ribu senyum untuk mereka” pada 22 maret 2015 di
pesantren Daarut Tauhiid, Jl. Sukamulya V No.1 Kp.Dukuh Serua Indah ,Ciputat -
Kota Tangerang Selatan. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Santri
Tafaqquh Fiddiin bersama Pesantren Daarut tauhiid.
Tujuan dari kegiatan ini seperti
dengan tema sepuluh ribu rupiah yang diberi bisa memberikan seyuman kebahagiaan
untuk mereka, selain itu juga Membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang
membutuhkan. Mengajarkan kebiasaan Santri Daarut Tauhid kepada
masyarakat sekitar pesantren untuk Menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama umatNya. Kegiatan bakti sosial ini terdiri dari 3
acara yaitu, silaturahim antar keluarga besar daarut tauhiid Jakarta bersama
warga sekitar kampung dukuh, memberikan 58 paket alat tulis santunan kepada
adik yatim, memberikan 37 paket sembako kepada dhuafa dan memberikan paket
edukasi dan sarana untuk lingkungan hidup bank sampah yang program ini
mendatangkan dari pihak bank sampah taawun.
Bank sampah Terpadu
Bank sampah ini merupakan program kolaborasi antara pesantren&stf –
masyarakat kp.dukuh RW8 dan BST. Bank sampah ini diwujudkan untuk menerima
layanan pemilahan dan pengolahan sampah dari masyarakat sekitar dan santri
adzkia Islamic school. Sehingga selain kebersihan lingkungan terjaga, para
partisipan bank sampah juga mendapat penghasilan tambahan dari sampah-sampah
tersebut. Kegiatan edukasi akan
dilaksanakan setiap 2 pekan sekali berikut dengan “tugas-tugas” yang perlu
dikerjakan oleh daftar peserta sehingga dalam pelaksanaanya nanti di akhir
april akan meminimalkan kesalahan dalam pemilahan, pengumpulan dan pengolahan
sampah.
Urban Farming
Kegiatan Urban farming akan
dilaksanakan di akhir edukasi bank sampah, kegiatan ini akan mempelajari cara
pengenalan urban farming dan juga penanaman dengan berbagai metode dan juga
cara pembuatan dan pemanfaatan barang-barang bekas sebagai wadah siste menanam
sayuran secara sederhana.
Alhamdulillah, tuntas kerja amal bersama rekan-rekan dari angkatan 13,
jujur ini yang buat degdean tiap hari, dari 2 bulan jelang hari H dana masih
terkumpul 20%. HIngga bicang dengan kang Ojan dan tim, perlu adanya beberapa
penyesuaian konsep acara hingga konsep dana yang dibutuhkan turun 50% bahkan
hingga 60% . Dengan berbagai dinamika yang ada syukur yang amat dalam, seperti
apa yang saya sampaikan sebelum pembentukan panitia, bahwa acara ini bukan di
tanggal 22 maret saja, acara ini terbentuk dari hari ini, saat mulai
pembentukan acara. Benar saja, dinamika yang ada menjadi proses pendewasaan,
pematangan karakter, saling memahami, saling menasehati, ada peran-peran yang
dimainkan ketika yang satu sedang “naik” yang satu bantu me-istighfar-i. yang
dengan ini betul-betul terasa suasana kekeluargaan. Proses tingkatan ukhuwah
terbentuk, saling mengenal, saling memahami, saling menolong hingga itsar!.
dari semenjak bulan oktober berjumpa, hingga pelaksanaan hari H sudah muncul
rasa ke-itsar-an , salah satu tujuan acara ini tercapai. Boosting ukhuwah
sampai level tertinggi. Walau memang rasa cinta persaudaraan ini perlu dijaga.
“dan sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kamu ayat-ayat yang member
penerangan, dan contoh-contoh dari orang-orang yang terdahulu sebelum kamu dan
pelajran bagi orang-orang yang bertakwa”(QS 24:34)
Ya hakikat perjuangan ini kita bersama saling ingatkan untuk sampai
capaian takwa.
“Teman-teman akrab pada hari itu sebagianya menjadi musuh bagi sebagian
yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa. Hai hamba-hambaku tiada
kekhawatiran terhadapmu pada hari ini dan tidak pula kamu bersedih hati”(QS
43:68)
Salah satu kebahagiaan saya yang lain, setiap penutup meeting online
selalu diakhiri dengan sapaan “sahabat-sahabat cahayaku” tertegun menyimak
kicauan tersebut. Ya, salah satunya memang kita akan berbincang di perjalanan
akhirat nanti, semoga Allah rahmati kita
dengan masing-masing cahaya, tidak saling memperebutkan sperti di ayat
berikkut, nauzubillah.
“Siapakah yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, maka
Allah akan melipat gandakan balasan pinjaman itu untuknya dan dia akan
memperoleh pahala yang banyak. Yaitu pada hari ketika kamu melihat orang mukmin
laki-laki dan perempuan sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan disebelah
kanan mereka: “Pda hari ini ada berita gembira untukmu, surge yang mengalir di
bawahnya sungai-sungai yang kamu kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang
besar.” PAda hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata
kepada orang-orang yang beriman:”Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil
sebahagian dari cahayamu”. DIkatakan kepada mereka:” Kembalilah kamu kebelakang
dan carilah sendiri cahaya (untukmu)”. Lalu diadakan diantara mereka dinding
yang mempunyai pintu. DI sebelah dalamnya ada rahmat dan dsebelah luarnya diari
situ mereka disiksa. Orang-orang munafik itu memanggil mereka, lalu berkata: “bukankah
kami dahulu bersama-sama dengan kamu?” Mereka menjawab: “benar, tetapi kamu
mencelakakan dirimu sendiri dan menunggu kehancuran kami dan kamu ragu-ragu
serta ditipu oleh angan-angan kosong sehingga datanglah ketetapan Allah, dan
kamu telah ditipu terhadap Allah ole syetan yang penipu” (QS 57:11-14)
“Ya rabb Kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami,
Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”(QS 66:8)
Berbagai kegiatan kolaborasi ini dengan memberikan dmanfaat bagi warga
berharap terhitung sebagai amal shalih. Semoga!
Ps: Salah satu bincang kemarin yang buat
tersenyum bahagia, ketika bincang dengan salah satu ibu-ibu-Tak tega sebut
nenek 80tahun- dengan godaan canda seprti diajarkan nabi:
“bu maaf nanti disyurga tidak ada
lagi nenek”
Ibu-ibu pun terdiam
“ iya bu, karena nanti di syurga
akan kembali muda”
Ibu-ibu itupun tersenyum sambil
nutup tangan ke mulut nutupi giginya yang sudah “layu” :)
Peserta edukasi BST |
sebagian adik dan sebagian panitia |
sahabat syurga saya :) |
dengan ibu-ibu yang tadi dibecandain:) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar